Saat ini, sahabat Orange dapat menemukan macam – macam behel gigi. Secara umum, behel atau kawat gigi dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu cekat dan lepasan. Behel gigi berjenis lepasan biasanya hanya dipakai untuk anak – anak pada saat mereka memasuki periode gigi susu atau saat baru memasuki periode gigi campur. Kawat gigi tersebut dipakai untuk membantu mengurangi tingkat kerusakan pada gigi, terutama saat mereka sudah tumbuh dewasa. Behel gigi lepasan memang dapat secara efektif memberi hasil apabila pasien menggunakannya secara rutin, yakni 14 jam sehari. Jika penggunanya sudah berusia remaja atau dewasa, maka jenis behel gigi yang dianjurkan adalah behel jenis cekat karena akan lebih bisa memberikan hasil yang jauh lebih baik.

Macam – macam behel gigi jenis cekat yang sangat populer di pasaran ada beberapa, yaitu:

• Behel Logam

Ini adalah jenis bahan yang paling umum digunakan di masyarakat. Menggunakan karet untuk mengikat bracket dengan kawat, behel ini terbilang sudah cukup untuk membantu memperbaiki kerusakan maupun susunan gigi yang tidak rapi.

• Behel transparan

Behel transparan atau juga disebut estetik adalah jenis behel yang memakai kawat gigi transparan sehingga kawat tersebut tidak terlihat atau tersamarkan. Hal itu membuat penggunanya tidak perlu merasa malu menggunakan behel. Bahan yang digunakan untuk membuat behel gigi ini biasanya adalah kristal dari sapphire yang warnanya bening. Untuk mengikat bracket dengan kawat, behel ini juga menggunakan karet.

• Behel Damon system

Ini merupakan satu dari macam – macam behel yang menggunakan system self ligating. Artinya, behel ini sama sekali tidak menggunakan karet sebagai pengikat antara bracket dengan kawat. Behel gigi jenis ini diklaim memiliki perawatan gigi menjadi lebih cepat akibat dari gaya yang lebih optimal. Behel Damon juga hadir dalam dua tipe yaitu Standar yang terbuat dari bahan logam dan Clear yang terbuat dari bahan keramik.

• Invisalign

Ini adalah cara merapikan susunan gigi dengan memakai tray yang memang sudah didesain sedemikian rupa sehingga posisi gigi dapat berubah. Invisalign sendiri bukan merupakan behel cekat sehingga tingkat keberhasilannya sangat bergantung kepada tingkat kedisiplinan pasien. Ini juga termasuk system perawatan gigi estetis karena alat yang dipakai memiliki warna bening sehingga hampir tidak bisa terlihat.

Khusus untuk jenis yang terakhir, harus kami sampaikan bahwa tidak semua kasus dapat menggunakannya karena hanya beberapa saja yang dapat diperbaiki dengan metode tersebut. Oleh sebab itu, Orange Dental anjurkan agar sebelum Anda memutuskan untuk memasang behel, ada baiknya Anda konsultasi ke dokter gigi, termasuk mencari tahu tentang macam – macam behel yang kiranya cocok untuk sahabat Orange gunakan.