Artikel ini sudah direview dan diedit oleh drg. Sandra Intan.
Sakit gigi memang sangat menyiksa. Kehilangan nafsu makan, uring-uringan, pekerjaan nggak beres, belum lagi nyeri berdenyut hingga ke leher dan kepala. Makanya, kalau sakit gigi bawaannya ingin segera diobati agar rasa sakit nya hilang. Tapi, apa sih obat sakit gigi yang benar-benar ampuh?
Kenali Gejalanya
Penting sekali untuk Sahabat Orange ketahui mengenai penyebab gigi menjadi sakit. Karena rasa sakit ini tidak selalu disebabkan oleh lubang pada gigi. Bisa jadi sakit karena tumbuh gigi bungsu yang tidak normal, infeksi atau radang gusi, dan lain-lain.
Nah, bagaimana cara mengetahuinya? Sahabat Orange bisa membuka mulut atau merasakannya dengan lidah untuk meraba area gigi dan gusi. Cara ini tidak 100% akurat, namun setidaknya kita bisa menentukan langkah darurat apa yang harus dilakukan.
Jika rasa sakit sudah mengganggu aktivitas, untuk pertolongan pertama Sahabat Orange bisa mengkonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas di apotek. Jangan lupa untuk selalu mengikuti instruksi penggunaan obat-obatan penghilang rasa sakit ini. Setelah itu, hindari mengkonsumsi makanan manis, panas, atau dingin, dan bagi para perokok aktif baiknya berhenti dulu kebiasaan merokok hingga gigi benar-benar sembuh.
Waktu yang Tepat Mengunjungi Dokter Gigi
Nah, ada beberapa gejala yang menandakan kalau Sahabat Orange harus segera mendatangi dokter gigi.
- Sakit gigi berlangsung lebih dari dua hari
- Sakit gigi tidak hilang atau kembali muncul saat efek obat pereda nyeri hilang.
- Diikuti oleh gejala lain, seperti kenaikan suhu tubuh, sakit saat menggigit makanan, gusi memerah atau bengkak, serta rasa tidak nyaman pada mulut.
Biasanya tindakan yang dilakukan oleh dokter gigi akan beragam tergantung dari penyebab sakit gigi yang kamu alami. Pada kasus gigi berlubang, rasa sakit ini biasanya timbul saat gigi berongga besar dan dalam hingga mencapai ke bagian pulpa. Sehingga dokter gigi harus melakukan perawatan saluran akar terlebih dahulu, sebelum dilakukan penambalan tetap.
Untuk sakit pada gusi, ada banyak faktor yang dapat menjadi penyebabnya. Salah satunya bisa karena pengerasan lapisan plak, sehingga terbentuk karang gigi di sepanjang garis gusi. Karang gigi ini lama-kelamaan akan menyebabkan gusi menjadi radang, atau yang biasa disebut dengan gingivitis.
Sakit gigi yang disebabkan oleh ketidaknormalan pertumbuhan gigi bungsu, dapat ditangani dengan perawatan biasa hingga pembedahan, tergantung dari keadaan gigi bungsunya.
Selain itu, sakit gigi juga dapat disebabkan oleh perawatan gigi yang sedang dijalani, seperti penggunaan kawat gigi atau gigi palsu.
Cara Terbaik Mencegah Sakit Gigi
Dibandingkan harus berkutat dengan rasa sakit, lebih baik kita melakukan berbagai tindakan pencegahan agar tidak merasakan sakit gigi. Tindakan pencegahan yang dapat dilakukan adalah seperti berikut ini:
- Menyikat gigi dua kali sehari dengan teknik yang benar menggunakan pasta gigi berflouride.
- Melakukan dental flossinguntuk membersihkan sela-sela gigi.
- Berkumur dengan obat kumur yang sesuai.
- Mengurangi konsumsi makanan manis dan lengket, seperti permen karet, jelly, cokelat, dan sejenisnya.
- Menghentikan atau mengurangi kebiasaan merokok.
- Disiplin melakukan konsultasi ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali.
Nah untuk Sahabat Orange yang memiliki keluhan seputar sakit gigi ataupun gangguan Kesehatan gigi dan mulut lainnya, Yuk segera konsultasikan dengan dokter gigi di Orange Dental.
Untuk reservasi, kamu bisa chat ke customer service kami lewat tombol whatsapp di bawah ini ya.
See you di Orange Dental.